Senin, 27 Januari 2014

#CharityNight



Dalam rangka membantu saudara-saudara kita yang sedang mengalami musibah bencana alam, kami tergerak untuk mengadakan malam penggalangan dana. Berdasarkan tema yang disepakati oleh para pengurus pada meet up tanggal 25 Januari 2014, maka kami beritahukan bahwa tema kali ini adalah "Soerat Tjintaku jang Pertama...".

Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih dengan inovasi-inovasinya di bidang media komunikasi, kita semakin dimanjakan dengan fasilitas bertukar kabar dengan kerabat dengan cara yang begitu mudah dan cepat. Namun, kita juga tidak boleh lupa, bahwa sebelum mendapatkan hal-hal itu, media komunikasi kita yaitu melalui surat-menyurat. Atas dasar itulah kami ingin mengajak kawan-kawan untuk berkelakar melalui surat cinta atau puisi pada malam puisi sekaligus malam penggalangan dana nanti.

Kapan dan di mana?
Sabtu, 08 Februari 2014, di Kedai Merdeka 8, Jalan Raya Kalimalang No. 12 (setelah lampu merah transito Kalimalang, dekat Waroeng Steak and Shake), pukul 19.00 WIB s.d. selesai.

Bagi kalian yang ingin menghadiri, kami beritahukan agar membawa surat cinta atau puisi yang akan kalian bacakan di selembar kertas, uang seikhlasnya bagi yang ingin menyumbang dana, atau boleh juga berupa logistik, pakaian bekas layak pakai, buku-buku, dan lain sebagainya yang dapat dimanfaatkan oleh korban bencana alam.

Kegiatan ini akan diramaikan pula oleh beberapa komunitas di Bekasi, seperti @StandUpIndo_Bks, @klubbuku_bekasi, @b_summiter, dan lain sebagainya. Untuk para komunitas yang ingin bergabung, dapat menghubungi kami di nomor WhatsApp 0812 1985 9314 atas nama Latifa.

datang, dengar, bacakan, rasakan, donasikan...


Salam,
Admin.

Minggu, 26 Januari 2014

Malam Puisi Fiksi Mini Bekasi 'Pecah' di Cafe

KELOMPOK remaja hobi puisi yang tergabung dalam Fiksi Mini Bekasi, helat Malam Puisi, Sabtu (22/9).
Bertempat di Nic's Café Bekasi, puluhan remaja Bekasi menunjukkan kreasi dan ekpresi membaca puisi.

Menurut Ketua Pelaksana Acara Romanikho, siapa pun bebas membaca puisi apa pun. "Dengan manusia berlatar belakang macam-macam, tercipta banyak sekali komunitas dan acaranya, Malam Puisi menjadi salah satunya," katanya kepada GoBekasi.

Acara yang dihelat rutin setiap akhir pecan itu kata Romanikho, mewajibkan setiap pengunjung atau anggota Fiksi Bekasi membaca satu atau dua puisi lalu bacakan di depan audience. "Kegiatan ini sebagai bentuk menjalin persatuan antar komunitas juga pelestarian sastra di Indonesia," tuturnya.

Pada kesempatan itu turut hadir, anggota DPRD Komisi A Ronny Hermawan. Ronny, juga turut membacakan sebuah puisi kepada penonton dan anggota Fiksi Mini Bekasi.

"Ini merupakan kegiatan yang mencerdaskan, saya sangat senang sekali ikut berpartisipasi di malam puisi berbaur dengan seniman-seniman muda yang berkarya serta berkreasi," katanya usai tampil mengekspresikan sebuah puisi karya anggota Fiksi Mini Bekasi.

Politisi Partai Demokrat itu merasa tersanjung diberi kesempatan membaca puisi. "Saya sangat terhormat ditunjuk membacakan puisi pertama sebagai pembuka," pungkasnya. (sar)

sumber: http://www.gobekasi.com/index.php/detail/5800/Malam-Puisi-Fiksi-Mini-Bekasi-Pecah-di-Cafe#.UuTcGBD-LMw